Wabup Solok H. Candra Motivasi Siswa MAN 3 untuk Kejar Cita-Cita Setinggi Langit di Tengah Pesona Lembah Gumanti
Laporan Solok– Kehadiran Wabup Candra disambut dengan antusiasme tinggi. Upacara bendera yang biasanya berlangsung rutin, pagi itu terasa lebih khidmat dan bermakna. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakan Kemenag) Kabupaten Solok, Zulkifli, Camat Lembah Gumanti Andi Sofiani, segenap jajaran kepala sekolah, majelis guru, staf, dan ratusan siswa-siswi yang berseragam rapi, siap menyimak setiap pesan yang disampaikan.
Suasana pagi yang sejuk dan segar di Jorong Taratak Galundi, Alahan Panjang, Kecamatan Lembah Gumanti, terasa istimewa bagi keluarga besar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 3 Solok. Hari itu, mereka kedatangan sosok pemimpin daerah yang tidak hanya hadir sebagai inspektur upacara, tetapi juga sebagai sumber motivasi dan penyemangat: Wakil Bupati Solok, H. Candra, S.H.I.
Momen ini bukan sekadar seremonial biasa. Ia menjadi jembatan penghubung antara pemangku kebijakan daerah dengan generasi penerus bangsa di pelosok kabupaten, menyiratkan komitmen pemerintah dalam membangun masa depan daerah dari sektor paling fundamental: pendidikan.
Amanat Pembuka: Azzam dan Tekad Kunci Meraih Gerbang Kesuksesan
Dalam amanatnya yang penuh semangat, Wabup Candra membuka dengan pertanyaan refleksi tentang masa depan. Ia menekankan bahwa landasan kesuksesan tidak dibangun di atas batu bata kemalasan, melainkan dari semen dan pasir niat yang tulus serta usaha yang gigih.
Baca Juga: Gapura SPN Padangbesi Roboh Ditabrak Truk, Lalu Lintas Padang-Solok Lumpuh Total
“Jika kita ingin menjadi orang berhasil, kuncinya adalah azzam dan tekad yang kuat,” tegas Wabup Candra dengan suara lantang yang menggema di lapangan upacara. “Keberhasilan tidak akan pernah mengkhianati proses. Ia adalah anak kandung dari kesungguhan.”
Wabup kemudian menyasar langsung ke persoalan utama yang sering dihadapi lulusan sekolah menengah: puas diri. Dengan bahasa yang lugas dan bersahabat, ia mendorong para siswa untuk memandang kelulusan dari MAN bukan sebagai garis finis, melainkan gerbang start menuju jenjang yang lebih tinggi.
“Kami berharap setelah tamat dari MAN ini, tidak ada satupun di antara kalian yang berhenti hanya sampai di sini. Lanjutkanlah pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta, atau bentuk pendidikan lainnya yang mampu mengembangkan potensi diri kalian,” pesannya.
Mendorong Generasi Muda untuk Tidak Berpuas Diri
Pesan Wabup Candra bukan tanpa alasan. Di era disrupsi dan kompetisi global seperti sekarang, pendidikan menengah dinilai tidak lagi cukup untuk menjadi bekal bertarung di kancah yang semakin luas dan kompleks. Ia melihat potensi besar yang terpancar dari mata para siswa MAN 3 Solok, potensi yang tidak boleh terbuang percuma.