Pemkab Solok Gelar Rapat Pembahasan Air Bersih dan Kerjasama Pemanfaatan Sumber Air oleh Perumda Air Minum Tirta Solok Nan Indah

oleh -119 Dilihat
oleh

Pemkab Solok Bahas Permasalahan Air Bersih dan Kerja Sama Pemanfaatan Sumber Air dengan Perumda Tirta Solok Nan Indah

Laporan Solok Pemerintah Kabupaten Solok melalui Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah melaksanakan rapat pembahasan terkait permasalahan penyediaan air bersih di Nagari Batang Barus dan Nagari Koto Gaek Guguak, Kecamatan Gunung Talang. Selain itu, turut dibahas pula mengenai kerja sama pemanfaatan sumber air yang digunakan oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Solok Nan Indah.
Rapat digelar di ruang rapat Sekretariat Daerah Kabupaten Solok, Jumat (31/10/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Solok H. Candra, serta sejumlah pejabat terkait antara lain Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Kominfo, Direktur Perumda Air Minum Tirta Solok Nan Indah, Sekretaris DPMPTSP Naker, Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan, Kabid Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar, Analis Bagian Hukum, Analis Bagian Sumber Daya Alam, Camat Gunung Talang, Wali Nagari Batang Barus, Wali Nagari Koto Gaek Guguak, serta perwakilan pihak swasta yaitu Hj. Yusni Elma, pemilik CV. Elma Sentosa Abadi, dan sejumlah undangan lainnya.


Fokus Pembahasan: Distribusi Air Bersih dan Perpanjangan Kerja Sama

Kepala Bagian Perekonomian Yossi Agusta menjelaskan bahwa rapat tersebut bertujuan untuk mencari solusi atas persoalan ketersediaan dan pendistribusian air bersih di Nagari Batang Barus dan Koto Gaek Guguak. Selama ini, masyarakat di dua nagari tersebut belum bisa menikmati layanan air bersih selama 24 jam penuh karena keterbatasan tekanan dan distribusi.

Selain itu, rapat juga menyoroti masa berakhirnya kerja sama antara Perumda Tirta Solok Nan Indah dengan CV. Elma Sentosa Abadi mengenai pemanfaatan sumber air minum yang telah berjalan selama 20 tahun, dan akan berakhir pada akhir tahun 2025. Pemerintah daerah berupaya memastikan kerja sama tersebut dapat diperpanjang atau disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta regulasi terbaru yang berlaku.


Wabup Candra: Air Bersih Adalah Kebutuhan Vital

Dalam arahannya, Wakil Bupati Solok H. Candra menegaskan bahwa air bersih merupakan kebutuhan dasar masyarakat yang harus terpenuhi secara berkelanjutan. Ia mengimbau seluruh pihak, baik instansi pemerintah, perusahaan daerah, maupun mitra swasta, untuk duduk bersama mencari solusi terbaik dan memastikan pengelolaan air bersih berjalan efektif.

“Air bersih adalah kebutuhan vital masyarakat. Kami berharap seluruh pihak dapat bekerja sama mencari solusi agar distribusi air dari PDAM bisa berjalan lancar dan beroperasi penuh selama 24 jam,” ujar Wabup Candra.

Beliau juga menambahkan bahwa hasil rapat dan masukan dari masyarakat akan disampaikan langsung kepada Bupati Solok sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan lebih lanjut.


Debit Air Mencukupi, Diperlukan Optimalisasi Teknis

Lebih lanjut, Wabup Candra menyampaikan bahwa berdasarkan laporan teknis, debit air di sumber Kayu Aro sebenarnya sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Batang Barus, Koto Gaek Guguak, dan sekitarnya. Namun, diperlukan optimalisasi dalam sistem jaringan distribusi, pemeliharaan pipa, serta penataan ulang tata kelola agar pasokan air tidak terputus.

Pemerintah daerah juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kelestarian sumber air, menghindari pencemaran lingkungan, serta mendukung program pengelolaan air bersih berkelanjutan.


Dengan adanya rapat ini, diharapkan akan lahir solusi konkret yang mampu memperbaiki layanan air bersih bagi masyarakat Kabupaten Solok, khususnya di Kecamatan Gunung Talang, serta memastikan keberlanjutan kerja sama strategis antara pemerintah daerah dan mitra swasta demi kesejahteraan bersama.

Indosat

No More Posts Available.

No more pages to load.