, ,

Kecelakaan Tunggal Bus NPM di Solok 4 Penumpang Luka Kerugian Rp30 Juta

oleh -81 Dilihat

Laporan Solok– Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di ruas jalan Sumatera Barat. Sebuah bus antarkota NPM dengan nomor polisi BA 7058 NU mengalami kecelakaan tunggal di Jorong Pasia, Nagari Tikalak, Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, pada Kamis malam (18/9/2025) sekitar pukul 23.34 WIB. Insiden ini menimbulkan kepanikan warga setempat setelah bus berukuran besar tersebut menabrak tiang listrik dan bangunan musala di pinggir jalan.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan Kasat Lantas Polres Solok Kota, Iptu Akbar Kharisma Tanjung, bus Mercedes Benz yang dikemudikan Gazali (53) melaju dari arah Solok menuju Padangpanjang. Setibanya di lokasi kejadian, terdapat tikungan tajam yang kerap menjadi titik rawan kecelakaan.

“Diduga sopir melaju dengan kecepatan tinggi sehingga bus hilang kendali, oleng, dan akhirnya rebah ke sisi kiri jalan. Kendaraan kemudian menghantam tiang listrik serta menabrak bangunan musala yang berada tidak jauh dari badan jalan,” ujar Iptu Akbar.

Benturan keras menyebabkan bagian depan bus ringsek parah, kaca pecah berserakan, dan beberapa bagian samping kendaraan rusak berat.

Korban dan Penanganan

Akibat kecelakaan ini, empat penumpang mengalami luka ringan dan segera dievakuasi ke Puskesmas Singkarak untuk mendapatkan perawatan medis. Keempat korban yakni:

  • Wardah (17), asal Pasaman

  • Arni (48), asal Tembilahan

  • Sintia (4), balita asal Indragiri Hilir

  • Muhammad Yowandri (20), asal Indragiri Hilir

Mereka mengalami luka lecet dan memar akibat benturan, namun dipastikan tidak ada korban jiwa.

Kondisi Jalan dan Kerugian

Bus NPM Tabrak Tiang Listrik dan Musala di Solok, Empat Penumpang Luka - Padek Jawapos

Baca Juga: Hakim Vonis Seumur Hidup AKP Dadang Iskandar Keluarga Korban Harap Hukuman Mati

Lokasi kejadian diketahui memiliki lebar jalan sekitar enam meter dengan permukaan aspal mulus. Saat kejadian, kondisi lalu lintas terpantau sepi dan cuaca mendung. Namun tikungan tajam di daerah tersebut memang kerap menjadi tantangan bagi pengemudi, terutama kendaraan besar seperti bus.

Kerugian materiel dari kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp30 juta, meliputi kerusakan pada bus, tiang listrik, serta bangunan musala yang tertabrak.

Tindakan Kepolisian

Petugas Satlantas Polres Solok Kota segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mencatat keterangan saksi, mendata korban, serta mengamankan kendaraan. Polisi juga berkoordinasi dengan pihak PLN untuk penanganan tiang listrik yang tumbang agar tidak membahayakan pengguna jalan lain.

Peristiwa ini kembali mengingatkan pentingnya disiplin berlalu lintas, khususnya bagi pengemudi angkutan umum. Kecepatan tinggi pada jalan tikungan kerap menjadi faktor utama kecelakaan. Selain itu, kondisi jalan di Sumatera Barat yang banyak memiliki jalur menanjak dan berkelok seharusnya menjadi perhatian ekstra bagi pengendara.

Meski tidak ada korban jiwa, kecelakaan bus NPM di Solok kali ini menimbulkan kerugian besar dan trauma bagi penumpang maupun warga sekitar. Pihak kepolisian memastikan penyelidikan akan terus berlanjut untuk mengungkap penyebab pasti hilangnya kendali sopir.

Indosat

No More Posts Available.

No more pages to load.